Infinite Dendogram v1 c2 p1 Bahasa Indonesia


Diluar Old Reve Orchard, Ray Starling

Setelah mengalahkan “Demi-Dragon Worm” dengan bantuan Nemesis, Aku mengambil “Demi-Dragon Worm Coffer” yang telah Ia jatuhkan dan, sambil menggendong Miliane di punggungku, kami keluar dari Old Reve Orchard.

Pemikiran untuk kembali dan memberikan bantuan kepada Liliana bahkan sedikitpun tidak terlintas di pikiranku. Mengapa? Karena di dalam window yang menampilkan status seluruh anggota party, aku dapat melihat bahwa dia masih hidup dan baik-baik saja; selain itu, tidak mungkin bahwa keajaiban yang lain, seperti sebelumnya, akan terjadi dua kali, tiga kali, dan seterusnya.

Aku memiliki firasat bahwa, jika aku merasa sombong disini, maka aku pasti akan mengacaukan semuanya.

“Mundur adalah pilihan yang tepat. Jika itu adalah wanita itu, dia tidak akan mati. Dia lebih kuat dari monster itu, jadi jika dia bertarung satu lawan satu, bahkan jika itu memakan banyak waktu, kemenangan akan berada padanya.”

Seperti itu, Embryo milik-ku, Nemesis, menganalisis status pertempuran.

“Meskipun Kamu baru saja lahir, kamu tampaknya sudah mengetahui dunia ini lebih banyak dari pada aku, huh.”

Dia kelihatannya tahu tentang Liliana meskipun mereka belum pernah bertemu.

Hm, apakah Nemesis juga memiliki ingatan pada saat dia masih berada di dalam bentuk ke-nol-nya?

“Saya mungkin memiliki bentuk manusia ini, tapi saya bukan manusia. Ini juga merupakan sebuah misteri, anda tahu. Bagaimanapun, kesampingkan masalah itu, Master? Jika anda merasa penasaran, bukankah ini waktunya anda mencoba untuk mengungkap rahasia dari keajaiban barusan?”

“…”

Kurang lebih, perlahan-lahan aku bisa memahaminya, tapi sepertinya Nemesis adalah tipe yang suka mengatakan sesuatu secara tidak langsung. Yah, aku juga sedikit bersalah karena aku terlambat memahami maksud dari perkataannya.

Singkatnya, dia berkata, “Cepat dan periksa kemampuanku di layar status”.

Ketika aku melihat “Detailed Status Screen”, menu “Embryo“ telah ditambahkan didalamnya.

Aku mencoba membukanya tanpa pikir panjang, dan sesaat setelah aku melakukan itu, muncul sebuah window baru, menampilkan sosok Nemesis dan seluruh parameter-nya. Yang tampil di window itu adalah nama “Maiden of Vengeance, Nemesis,” dan “Type Maiden with Arms.”

Selain itu, ada stats ATK dan DEF di sana, begitu juga dengan semua nilai stats lainnya. Stats ATK dan DEF ditambahkan saat menggunakan Nemesis sebagai senjata.

Jadi ini sama seperti senjata dan armor biasa.

Namun, untuk nilai stats sepertinya akan selalu ditambahkan selama Nemesis ada di dekatku, dan sepertinya mereka bukan hanya nilai yang memperkuat stats-ku. Saat naik level, peningkatan stats-ku juga akan memperhitungkan nilai stats ini.

Secara keseluruhan, stats-nya tidak terlalu kuat. Nilai stats HP memang agak tinggi, tapi sisanya tergolong rendah. Tambahan stats ATK saat memakai Nemesis hanya sekitar 50.

Memang aneh untuk membandingkan ini dengan kostum Kakak Beruang, tapi bahkan setelah mempertimbangkan hal itu, stats-ku sendiri sepertinya tidak terlalu banyak meningkat, pikirku. Yah, kurasa itu sudah wajar mengingat Nemesis baru saja terlahir sebagai Embryo. Tapi jika begitu, bagaimana bisa aku mengalahkan Demi-Dragon Worm itu?

Saat aku merenungkan hal itu, aku menemukan bagian skill di window Embryo. Ada dua skill yang tertulis disana, “Counter Absorption” dan “Vengeance is Mine.”

Skill Counter Absorption adalah dinding cahaya yang Nemesis gunakan. Skill itu memiliki stok dua kali penggunaan, dan setiap kali digunakan, sebuah dinding cahaya dapat tercipta untuk meniadakan serangan. Skill ini akan memulihkan satu stok setiap 24 jam.

Kemudian adalah skill yang mengalahkan Demi-Dragon Worm itu, Vengeance is Mine.

Skill ini mengambil damage total yang kuterima dari satu musuh dalam kurun waktu 24 jam, menggandakannya, dan melepaskan damage itu sebagai serangan yang mengabaikan semua pertahanan. Bahkan damage yang dikurangi oleh item dan skill lain, atau ditiadakan oleh Counter Absorption, akan ditambahkan kedalam damage total.

Tapi setelah skill ini digunakan, sepertinya penghitung damage untuk musuh yang bersangkutan akan direset, pikirku

Sekarang aku paham. Tidak heran jika aku dapat mengalahkan “Demi-Dragon Worm” itu.

Tentunya, damage yang dia berikan dikurangi oleh setiap “Dragon Scale”, tapi faktanya adalah aku menerima tiga serangan dari monster itu. Ditambah, ada sebuah serangan yang telah ditiadakan oleh Nemesis saat dia menggunakan salah satu skillnya, Counter Absorption .

Total ada empat kali. Jika 10% dari damage serangan itu adalah 90, maka nilai aslinya berada di sekitar 900. Dikalikan dengan empat serangan, total damage-nya mencapai 3600. Lalu, dengan efek dari skill Vengeance is Mine , total damage itu dikalikan dua, menjadi sekitar 7200, kupikir.

Yah, aku tidak tahu seberapa banyak HP yang dimiliki Demi-Dragon Worm, tapi mungkin itu berarti bahwa itu tidak lebih dari 7200. Atau mungkin itu karena aku memukul tepat di kepalanya, kukira?

“…..Bahkan setelah mengungkap rahasia dibalik apa yang telah terjadi, itu masihlah sebuah keajaiban.”

Serangan sekali-hit mati itu mungkin dikarenakan aku lemah dan lawanku sangat kuat.

Fakta bahwa aku telah melewati beberapa pengalaman hampir mati, dengan pertolongan item yang diberikan kakakku, yang juga memainkan peran yang besar.

Dan terlebih lagi, karakteristik skill milik Nemesis sangat cocok dengan situasi barusan.

“Itu adalah hasil yang cukup memuaskan.”

Embryo adalah sesuatu yang unik yang menggabungkan kualitas, kepribadian, biorhythm, dan sebagainya milik seseorang, kan? Melihat hasil yang kudapat saat ini, itu lebih mirip jika Embryo telah direncanakan secara khusus untuk keadaan itu.

Juga, sebuah skill yang bertambah kuat dengan semakin banyaknya damage yang kuterima? Apakah mereka mencoba membuatku terlihat seperti orang yang super masokis atau sejenisnya?

“Biarkan saya memberitahu Anda terlebih dahulu, ini adalah hasil dari pengamatan yang terus dilakukan kepada Anda. Tidak ada satupun kesalahan pada hal itu.”

Kata Nemesis dengan nada penuh penyesalan.

Tunggu, apakah dia baru saja membalas hal yang kupikirkan?

“Err, pengamatan?”

“Bentuk ke-nol adalah periode yang digunakan Embryo untuk mengati Master-nya. Ketika dia selesai memeriksa orang seperti apa mereka itu, sesuai dengan apa yang mereka temukan pada apa yang di sebut Master, Embryo kemudian akan lahir menjadi bentuk ke-satu. Yah, bahkan jika ada kesamaan pengalaman dan perilaku milik seseorang, akan ada perbedaan dalam bentuk Embryo dan skill, sesuai dengan masing-masing Master.”

Begitu.

Dengan kata lain, seluruh pengalamanku, sejak saat aku mulai memainkan game ini, secara khusus tercerminkan di sana.

….. Kalu dipikir-pikir, rasanya aku telah mengalami banyak situasi dimana aku menerima damage yang hampir menyebabkan kematian, seperti dalam tabrakan dengan Liliana tepat di awal dan seluruh pertarungan melawan “Demi-Dragon Worm”. Jika skill ini adalah hasil dari semua itu secara langsung, maka aku tidak dapat melakukan apapun selain menerima situasi ini.

“….Namun, saya pikir Counter Absorption berasal dari kepribadian Anda sendiri, Master.”

“Hm?”

Bagaimana mungkin?

“Aahh, ngomong-ngomong. Mungkin saya harus mengatakan ini, tapi Embryo TYPE: Maiden itu sangat langka, anda tahu? Anda harus merenungkan betapa diberkatinya Anda dan berterimakasih kepada Saya.”

Tentunya, dalam kategori biasa yang disebutkan oleh Cheshire, nama “Maiden” tidak ada disana.

Hm, aku benar-benar bersyukur bukan hanya karena Nemesis mungkin adalah type yang langka, tetapi dia juga memberitahuku banyak hal tentang game ini; namun, kau lihat, ketika aku berpikir bahwa gadis muda ini adalah sesuatu yang terlahir dari dalam diriku, aku juga memiliki perasaan agak aneh yang memuncak didalam diriku.

“Aneh? Benarkah?”

Ah, apakah dia benar-benar mendengarkan pikiranku?

“Ya benar! Dan ada apa dengan “Aneh” itu!? Apa yang “Aneh” disini? Bukankah anda mendapatkan jackpot!? Lihat kecantikan saya! Dan kelangkaan saya! Seberapa mengecewakannya anda ini?”

“Oh bukan, bukan dirimu Nemesis, kamu bukan alasan untuk hal “Aneh” itu. Aku berbicara tentang fakta bahwa kamu terlahir dariku dan….”

Saat kami melakukan dialog semacam itu, Liliana muncul dari pintu masuk Old Reve Orchard. Meskipun Armor-nya kotor dengan lumpur dan debu, wanita itu sendiri terlihat tidak mengalami luka serius.

“Milia!”

Seketika, sesaat setelah dia melihat sosok kami disini, dia berlari ke arah kami. Dan kemudian, Liliana menghembuskan nafas lega setelah mengonfirmasi wajah tertidur milik adiknya.

“Terima kasih banyak karena…. Telah melindungi adikku…. Sungguh, terima kasih….!”

Sambil berterimakasih kepadaku, air mata mengalir dari matanya.

“Err… hmm…”

Ini memalukan.

Aku tidak punya ide bagaimana harus membalas perkataannya.

“Bagus. Kamu seharusnya berterimakasih kepada Master-ku dan, terlebih lagi, kepada Nemesis yang ada disini.”

….. Dan itulah bagaimana jawaban Embryo milikku.

Oh, aku paham. Nemesis suka mengatakan hal-hal secara tidak langsung, tetapi dia juga menikmati melihat ke bawah pada orang lain.

Kepribadian yang dia miliki tidak mirip denganku.

“Apakah anak ini…?”

“Ya, benar, dia adalah Embryo milikku.”

Terlihat sedikit terkejut, Liliana mengamati Nemesis.

“Begitu, tentu saja, karena kamu adalah adik dari pria itu, kamu pasti juga Master yang dipilih oleh Embryo….. tapi tetap saja, dengan sebuah type Maiden, itu hampir seperti….”

Ketika dia hendak mengatakan sesuatu,

“Baiklah!! Dunia bawah tanah itu tidak bisa menahan-kuma!”

Bersamaan dengan sound efek berbunyi “ta-da!”, kakak beruangku tiba-tiba muncul dari bawah tanah.

“…..Apaaaaa?”

Dia masih hidup.

Yah, mengingat bahwa status miliknya tertutup warna hitam, aku masih tidak terlalu paham apa gunanya hal itu. Selain itu, kenapa dia memegang sekop di tangan kanannya bukannya Gatling gun?

Tidak mungkin, apakah dia menggunakan itu untuk menggali tanah sampai dia mencapai tempat ini?

“Terowongan bawah tanah sekarang dibuka untuk umum!!”

Beberapa detik kemudian, tanah sedikit bergetar, dan dengan suara tanah dan pasir yang berjatuhan, lubang tempat kakakku keluar telah tertutup.

“Oh tidak, itu langsung tertutup-kuma!”

Diam.

“Jadi kau baik-baik saja, kakak.”

“Yap! Sekelompok pecundang itu telah dirubah menjadi daging cincang olehku dan bentuk ke-empat milik Baldr!”

“Ke-empat! Bukankah Embryo milikmu adalah Gatling gun itu?”

“Yang sebelumnya adalah bentuk ke-dua miliknya.”

Kurasa ada banyak bentuk, lalu.

“Kupikir kamu tidak mengetahui hal ini, tetapi tergantung pada Embryo, itu dapat dengan bebas menggunakan bentuknya yang sebelumnya. Dan yang dimiliki oleh Kuma-niisan adalah jenis yang sangat bervariasi.”

…. Kuma-niisan? Apakah dia berbicara tentang kakak-ku?

Yap, benar.

“Apakah dali yang ada disana adalah Embryo milikmu, Ray?”

Dark Loli. Disingkat Dali. Penamaan yang sangat buruk.

“Senang berkenalan denganmu. Saya adalah Embryo milik Ray Starling, Maiden-with-Arms, Nemesis. Tolong perlakukan aku dengan baik, okay, Kuma-niisan?”

Kelihatannya, Nemesis berniat untuk menganggap kakak-ku sebagai “Kuma-niisan”.

“Semuanya baik-baik saja kakak, tetapi karena kau masih hidup, kau harusnya kembali lebih cepat, aku hampir saja mati disana.”

Sekitar empat kali.

“Itu akan sulit dilakukan-kuma. Bagaimanapun, di bawah tanah, aku telah berjuang melawan sekelompok Demi-Dragon pecundang.”

Sekelompok…. Demi-Dragon?

“Mereka berkumpul di dalam rongga bawah tanah yang besar. Maaan. Aku tidak benar-benar membenci serangga tapi itu benar-benar menakuti-kuma.”

“………..”

Monster itu? Sekelompok dari mereka?

…. Aku bersyukur aku tidak berlama-lama berada di dalam dungeon itu.

“Berpikir bahwa ada banyak monster seperti itu yang muncul disini…. “Rookie Killer” terlalu menakutkan.”

Atau harus kukatakan, seperti yang diduga dari mesin pembuat trauma.

“Bukan itu, sejak awal, tidak ada satupun Demi-Dragon yang tinggal disini….”

“Eh?”

“Bagaimanapun, aku menyingkirkan setiap Demi-Dragon yang dapat kutemukan dibawah sana, jadi mereka tidak dapat berkembang biak ditempat ini lagi. Nah, kesampingkan masalah itu, ayo kita pulang. Kita harus membawa Milia-chan ke rumah, kau tahu.”

“Itu benar, ayo kita pergi.”

Dengan itu, diikuti oleh Liliana dan Miliane, aku mulai berjalan kembali menuju kota bersama dengan Nemesis dan kakak beruangku.

Karena Ibukota tidak terlalu jauh dari dungeon itu, kami sampai dengan cepat, mengucapkan kata perpisahan sesaat setelah Liliana dan adiknya melewati gerbang. Pada kesempatan itu, wanita itu menegaskan. “Aku pasti akan membalas budi ini”, sedangkan Miliane yang sekarang telah terbangun memberikan masing-masing satu “Buah Rem” miliknya yang berharga kepada kami dari dalam keranjangnya, dan mengatakan, “Terima kasih”.


Akhirnya, ketika aku mengamati kedua saudara itu, mereka saling bergandengan tangan saat mereka pulang…

“Objective dari Quest “Orang Hilang——Miliane Grandria” telah tercapai.”

Ditampilkan didepanku, dan aku merasa bahwa, pada akhirnya, quest ini telah selesai.

“Akhirnya selesaiiiii…..”

Sejujurnya, aku berakhir mengalami pengalaman yang sangat mengerikan tepat di awal game ini….

“Jadi hadiahnya adalah satu buah Rem, huh? Cukup buruk untuk semua masalah yang kuhadapi.”

Buah dengan harga sekitar 500 yen, kurasa. Namun , aku percaya bahwa ada yang lebih baik selain hal itu.

Aku membersihkan buah Rem itu dengan bajuku dan mengambil satu gigitan. Sementara memiliki rasa yang mirip dengan strawberry, teksturnya mirip dengan apel. Tapi rasa buah yang ada di dalam mulutku jauh lebih enak dari pada strawberry maupun apel.

Itu adalah rasa manis dari penyelesaian.

“Oookay lalu, saatnya kita memulai perayaan-kuma! Mari kita makan malam-kuma. Karena ini ada hari pertama Ray disini, aku sudah mengatur pesta besar untukmu.”

“Begitukah?”

“Aku telah menyiapkan tumpukan daging dan sayuran untuk mengisi perut kita-kuma. Mereka juga berkelas tinggi-kuma.”

“Oho, Jujur Anda telah menarik perhatianku.”

Tampaknya itu lezat. Bahkan kelihatannya Nemesis memiliki pendapat yang sama… tunggu, jadi Embryo juga makan makanan?

“Sebagai makanan penutup-kuma, aku membuatnya menggunakan “Buah Rem” .”

“Ooohh…. Huh?”

“Hanya untuk makan malam, aku pergi ke pasar pagi-pagi sekali dan membeli semua “Buah Rem” yang ada disana. Ini adalah semua makanan yang dapat kau makan.”

“… Hei.”

Tentunya, alasan mengapa Miliane pergi ke Old Reve Orchard adalah karena mereka kehabisan buah itu, kan?

Maka, dengan kata lain….

“Sialan kau, kakak beruang, kau adalah orang yang memulai semuanyaaaaaaaaa!!!!!”

Pada hari itu, teriakan memekakkan telinga milikku bergema di Ibukota.

***

Hari itu, kakak-ku telah memesan tempat makan malam di restoran favoritnya. Sebagai sebuah tempat yang dikelola oleh player, tempat ini tidak hanya menyajikan makanan; contohnya, jika kau membawa bahan makananmu sendiri, restoran ini akan memasakkan bahan itu untukmu. Tampaknya, sebelumnya telah memberikan bahan makanan dalam jumlah besar kepada mereka.

“Oke, sekarang untuk merayakan hari pertama Ray disini dan juga Penyelesaian Quest pertamanya, bersulang-kuma.”

“”Besulang!””

Sementara aku dan Nemesis bersulang dengan minuman yang mirip dengan jus jeruk, kakak-ku bersulang dengan Rem Wine (Wine yang terbuat dari buah Rem). Sepertinya game Infinite Dendrogram menetapkan batas umur berdasarkan negara tempat tinggal masing-masing orang; sampai aku berumur 20 tahun, aku tidak diperbolehkan meminum alkohol di dalam game.

Lebih spesifiknya, aku mendengar bahwa perbuatan cabul diberi batasan 18 tahun sementara minum alkohol dan merokok diberi batasan 20 tahun.

Haruskah kukatakan bahwa itu adalah sesuatu yang baik dan bermanfaat? Atau sebenarnya, setelah beberapa saat itu adalah sesuatu yang tidak baik dan tak bermoral?

“Bah, karena sifat kekanak-kanakan milik Master, Saya juga tidak diperbolehkan minum alkohol. Itu akan memakan waktu enam tahun bagiku disini, itu terlalu lama.”

“Jika kita menilai dari penampilan saja, diantara orang-orang yang ada disini, kau harusnya adalah orang yang berada pada tempat kedua diantara orang-orang yang seharusnya tidak meminum alkohol.”

Kakak-ku berada ditempat pertama. Dan karena berbagai macam alasan.

Aku melihat ke arah kostum beruang yang meminum alkohol menggunakan sebuah cangkir.

“chomp, chew, munch, munh. Ayo, makanlah sampai kau tidak sanggup makan lagi. Ambil beberapa daging dan lahap itu juga. Chomp, chew, munch, munch.”

Sambil memakan makanan yang telah tertumpuk diatas meja, kakak-ku juga mendorong kami untuk melakukan hal yang sama. Tidak, tunggu sebentar, dia masih dapat makan dan minum sambil berada didalam kostum itu? Equipment itu tampak cukup canggih dalam beberapa poin yang aneh.

“Baik baik… gasp! Apa ini, ini enak gila!”

Ketika aku mencoba memakan makanan aneh yang ditawarkan oleh kakak-ku, aku langsung terkejut oleh rasanya. Meskipun itu terbuat dari bahan dan cara masak yang tidak diketahui, karena beberapa alasan aku dapat memahami bahwa kelezatan mereka telah dikeluarkan dengan sempurna—dan sialan, ini luar biasa enak.

“Pemilik restoran ini adalah player yang memiliki kemampuan “memasak” kelas atas, “Star Chef”. Dalam istilah dunia nyata, kau dapat mengatakan bahwa keahliannya yang benar-benar terlatih setara dengan koki bintang tiga.”

“Namun, setelah makan dalam jumlah besar disini dan kemudian kembali ke dunia nyata, bukankah kita akan mengalami perbedaan dalam sensasi?”

Kau lihat, pada saat masuk waktu makan malam di dunia nyata, aku sudah pasti merasa lapar—bukan rasa kenyang.

“Kalu dipikir-pikir, diluar game ini, aku masih berbaring diatas tempat tidur, kan?”

“Tepat, dan di dunia ini, selain tidur, tidak ada satu hal pun yang akan berpengaruh di dunia nyata. Kebetulan, bahkan jika kau tidur selama 6 jam disini, kau hanya akan tertidur selama dua jam di dunia luar.”

Dan kemudian dia menjelaskan hal itu sedikit lebih luas.

“Sebagai contoh, coba pikirkan fakta bahwa satu hari di dunia nyata sama dengan tiga hari disini. Jika kau terbangun 18 jam dan tidur selama 6 jam di dunia nyata, mengulangi proses itu sebanyak tiga kali, itu akan berarti di dunia nyata, kau akan tetap terjaga selama 6 jam dan tidur selama 2 jam setiap kali, dengan total 24 jam—atau satu hati penuh jika seperti itu. Ketika kau tidak tidur di dunia ini, otakmu tetap terjaga sama seperti biasanya, kau tahu.”

Dengan kata lain, jika kau mulai bermain Infinite Dendrogram tepat sebelum tidur dan menghabiskan sepanjang malam berada di dalamnya tanpa tidur, kau akan datang ke sekolah atu tempat kerja sambil mengusap matamu yang mengantuk.

“Lalu, fenomena fisiologis seperti lapar atau kebutuhan untuk pergi ke kamar mandi akan tetap bekerja secara normal di dunia nyata. Kapanpun tubuhmu membutuhkan sesuatu, sebuah pemberitahuan akan tampil didepanmu.”

Seolah-olah diberi aba-aba, sebuah window muncul di sudut pandanganku.

“Pemberitahuan: Desakan Buang Air Kecil”

“Pemberitahuan: Lapar”

Hmm, begitu.

“Oke lalu, aku akan log out sebentar.”

“Tentu, kembali secepat yang kau bisa, aku akan menunggu.”

“Cepatlah. Tanpa Anda ada disini, Master, Saya tidak dapat memakan makanan ini.”

“Baik baik.”

Akhirnya, aku memilih pilihan “Log Out” dari “Menu Utama”

“Log out Sekarang”

“Untuk Login selanjutnya, apakah anda memilih untuk muncul di save point anda atau posisi anda saat ini?”

“Posisiku saat ini.”

“Baiklah”

“Kami akan menunggu Anda kembali”

Saat tubuhku menghilang dari dunia ini, seperti terbangun dari mimpi, kesadaranku menghilang dari Infinite Dendrogram.

***

“….. Whoa.”

Hal pertama yang kulakukan setelah log out adalah memeriksa jam.

Sudah berlalu hampir 3 jam sejak aku mulai bermain game. Waktu benar-benar berjalan 3 kali lebih cepat di dalam Infinite Dendrogram.

Setelah memiliki kesan mendalam untuk sesaat, aku pergi ke kamar mandi.

Lalu, meskipun aku sudah memakan sesuatu di dalam game, tubuhku masih merasa kelaparan, jadi aku makan makanan dengan nutrisi seimbang dan minum air mineral.

Untuk jaga-jaga, aku memeriksa apakah handphone-ku menerima pesan atau telepon, tapi sepertinya tidak ada. Aku juga mencoba melihat beberapa situs berita di komputerku dan tidak menemukan berita yang berarti.

Setelah itu, hanya sebentar berlalu dan aku akhirnya kembali kedalam game.


Belum ada Komentar untuk "Infinite Dendogram v1 c2 p1 Bahasa Indonesia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel